NO WASTING TIME!

Minggu, 12 Juni 2011

Guru Harus Efektifkan Pembelajaran di Sekolah

Pakar pendidikan Furqon Hidayatullah mengatakan, guru harus bisa mengefektifkan pembelajarannya di sekolah agar murid terpacu dalam belajarnya. “Buat saya, guru itu harus bisa menanamkan motivasi internal kepada murid, kinerja guru itu harus memberikan kesuksesan pada murid, guru harus mampu memberikan inspirasi agar potensinya diberdayakan. Guru itu kalau berani ngajar, ya harus mau belajar,” tandasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Surakarta, Rahmat Sutomo saat menjadi pembicara dalam sebuah seminar di SMA Negeri 4 Surakarta, Kamis (9/6), melarang guru membuka les pribadi. "Guru jangan membuka les-lesan. Tapi mengajarlah dengan baik di sekolah. Oleh sebab itu nanti akan ada evaluasi kinerja guru."

Kepada Timlo.net, Jumat (10/6), Furqon Hidayatullah yang juga Dekan FKIP UNS, menambahkan, kekuatan dari sebuah sekolah itu ada di dalam pembelajarannya. “Untuk masalah les itu, sebaiknya digunakan untuk pengembangan dan bukan untuk pengulangan.”

Ditambahkan, “Kalau di sekolah sudah diberikan pembelajaran secara benar, pasti seorang guru tidak akan memberikan pengulangan lagi. Seperti contohnya, orangtua tidak cukup hanya memberikan anaknya itu untuk belajar disekolahnya saja (belum puas dengan pengajaran guru di sekolahnya), tetapi malah orangtua menyuruh anaknya untuk les dengan guru yang berbeda.”

Menurutnya, murid-murid sekarang ini sangat kompleks. “Guru itu sebagai fasilitator. Kalau dahulu itu guru asal lebih pintar dari muridnya itu berimbang, dan sekarang ini guru berfungsi memfasilitasi. Les-lesan itu boleh sepanjang itu mengembangkan dan pembelajaran itu berkembang baik. Konsekuensi utamanya ya harus mengefektifkan dalam pembelajarannya,” lanjutnya.

“Jadi kalau bisa itu, dalam pembahasannya harus menarik dan menyenangkan, menantang, memberikan pengalaman sukses, serta mengembangkan kecakapan berfikir. Jadi jangan sampai overload kalau pas ada tambahan les,” paparnya.

Proses pembelajaran, lanjut Furqon, harus dapat mendorong anak untuk mengembangkan sendiri. “Sekali lagi, keefektifan mengajar itu harus dapat ditingkatkan,” tutupnya.

pendidikan.timlo.net

0 komentar: